Animated Dragonica Star Glove Pointer

Blogroll

Penyebaran

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Perkembangan

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Penemuan

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Informasi

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Perubahan

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Senin, 14 Mei 2018

JENIS JENIS KONEKSI INTERNET


1. DIAL-UP (ANALOG 56KB) / ISDN (INTEGRATED SERVICE DIGITAL NETWORK)
Kalau anda hidup di tahun 90an, mungkin anda pernah menggunakan koneksi internet jenis ini. Koneksi dengan dial-up itu lelet, tapi memang murah. Modem yang anda miliki akan terkoneksi ke internet setelah komputer anda memutar sebuah nomer telepon.


Bunyinya cukup khas ketika komputer menghubungi sebuah nomer, “tatitutitatitut..” Sinyal analog kemudian akan dikonversi menjadi digital pada modem, yang setelah itu dikirim melalui jaringan telepon publik.
Kecepatan pada koneksi ini tidak stabil, dan lebih sering leletnya. Gangguan pada koneksi ini juga cukup besar, dan ini akan mempengaruhi kecepatan internet anda. Kecepatannya berkisar antara 28-56K, duh lelet banget. Ketika anda menggunakan internet dengan koneksi ini, anda tidak dapat menggunakan telpon rumah anda.

2. DSL (DIGITAL SUBSRIBER LINE)
Sedikit berbeda dengan koneksi dial-up, DSL menggunakan 2 jalur sehingga jaringan telepon anda tidak akan terganggu dan tetap bisa dipakai. DSL kelebihannya adalah selalu terkoneksi, berarti komputer anda tidak perlu lagi memutar sebuah nomer untuk terkoneksi ke internet.


Ini berarti tidak ada bunyi bunyi berisik seperti pada koneksi dial-up. Kecepatannya juga jauh diatas koneksi dial-up, yaitu berkisar antara 128K Hingga 8Mbps

3. KABEL TV
Anda pasti pernah dengar dong TV kabel? Internet kabel adalah koneksi internet yang menggunakan jalur TV kabel tersebut. Kabel tembaga untuk siaran TV luar seperti HBO, ESPN dan lain-lain.

Koneksi ini jauh lebih cepat dari koneksi DSL, apalagi dial-up. Karena bandwidth yang dapat ditampung lebih besar. Kecepatan yang diberikan mulai dari 512K hingga 2Mbps.

4. SATELIT
Internet Satelit merupakan salah satu jenis koneksi internet yang cukup berkembang di Indonesia. Koneksi jenis ini menggunakan satelit sebagai jalur komunikasi. Data digital dikonversi menjadi analog dengan menggunakan modem satelit, lalu dikirimkan kepada satelit dengan menggunakan antena VSAT. Antena yang berbentuk parabola.


Kalau anda tertarik, silahkan anda baca artikel tentang internet satelit dan VSAT. Kecepatan yang diberikan mulai dari 512K hingga 2Mbps. Tidak terlalu cepat, dan rentan terhadap cuaca. Namun Jangkauannya sangat luas, sehingga tidak perlu tarik-tarik kabel bila anda berada di tempat terpencil.

5. FIBER OPTIK
Fiber optik menggunakan helaian serat kaca sebagai medium pemancar gelombang cahaya. Gelombang cahaya sendiri dapat memancar dengan kecepatan 300.000.000 meter per detik. Inilah rajanya koneksi internet sampai pada hari ini.


Kecepatan yang diberikan bisa sampai 1 Gbps, bahkan lebih. Bandwidth fiber optik juga merupakan yang terbesar diantara jenis koneksi yang lain. Kalau anda tertarik silahkan dibaca artikel tentang apa itu fiber optik.

6. SELULAR
Teknologi selular memberikan akses internet pada telepon genggam. Kecepatannya tergantung dari provider yang digunakan, namun umumnya kecepatan koneksi ini adalah kecepatan 3G dan 4G.

Teknologi 3G dapat memberikan kecepatan hingga 2Mbps. Sedangkan 4G bisa sampai 100Mbps, namun karena masih dalam perkembangan 4G hanya mampu memberikan sebatas 21Mbps saat ini.

Itulah beberapa jenis koneksi internet yang mungkin anda sudah pernah gunakan. Tergantung dari kebutuhan anda, serta dimana anda tinggal, koneksi yang anda perlukan sudah jelas akan berbeda.

Contohnya orang yang hidup di pedalaman, atau di pulau terpencil akan sangat merasakan manfaat internet satelit.

Sedangkan orang yang tinggal di perkotaan dapat menikmati koneksi ngebut fiber optik dan 4G. Yang jelas, rasanya sudah hampir tidak ada orang yang masih menggunakan dial-up karena sangat lelet.

Macam Domain Name


1. Generic Domains : domain name yang berakhiran com, net, org, edu, mil, atau gov (top level domain) yang tidak berafiliasi berdasarkan negara
Contoh :
1.    com : perusahaan komersial
2.    edu : badan pendidikan (universitas, institute)
3.    gov : lembaga pemerintah non militer
4.    mil : militer
5.    net : jaringan
6.    org : organisasi
7.    int : organisasi internasional
8.    ac : badan pendidikan (universitas)

2. Country Spesific Domains : domain yang berkaitan dengan dua huruf ekstensi (second level domain)
1.    id (Indonesia), .au (Australia) .jp (Jepang), .in (India), .uk (Inggris), .it (Italia), dsb… Jika digabung :
2.    co.id : badan usaha di Indonesia
3.    ac.id : lembaga pendidikan di Indonesia
4.    go.id : lembaga pemerintahan Republik Indonesia
5.    or.id : lembaga / organisasi di Indonesia
6.    sch.id : lembaga pendidikan (SD, SMP, SMA) di Indonesia

3 Komponen Utama Komputer


1.Perangkat keras (hardware)
Perangkat keras komputer adalah perangkat atau komponen komputer yang secara fisik dapat dilihat dan disentuh atau peralatan dari komputer itu sendiri. Contohnya CPU (central processing unit), monitor, keyboard, mouse, printer, scanner, dan sebagainya.

2.Perangkat lunak (software)
Perangkat lunak komputer adalah perangkat yang berisi program-program yang terdapat dalam sebuah komputer. Jika komputer tidak memiliki program komputer ( software ) maka komputer tidak akan bisa berjalan.

3.Pengguna komputer (brainware)
Brainware adalah sumber daya manusia (SDM) yang terlibat dalam mengoperasikan komputer, yang memberikan instruksi atau perintah dan mengatur sistem komputer. kesimpulannya, orang yang menggunakan komputer.

Komputer dapat beroperasi dengan baik ketika ketiga komponen utama ini berjalan bagaimana mestinya. Secara logika komputer hanya mempunyai 3 proses kerja, yaitu input data, pemrosesan data dan output data.

Penyebab Laptop Hang Dan Cara Mengatasinya


1.Kekurangan memori
Pada setiap laptop sudah pasti dibenamkan sebuah otak yang mana berupa RAM, komponen ini sangatlah penting untuk menunjang kemampuan dari kinerja laptop kita. RAM yang besar identik dengan kemampuannya yang besar pula dalam menjalankan beragam aplikasi tanpa ‘Lag’ atau hang.
Oleh karena itu cobalah cek kapasitas Ram yang terdapat pada laptop anda, usahakan agar RAM yang ada tidak kurang dari 1 Gb, terlebih jika laptop anda sudah mengaplikasikan sistem pengoperasian windows 7 ke atas.

Jika memang laptop tersebut memang memiliki kapasitas RAM yang kecil maka anda bisa mengupgrade RAM tersebut ke kapasitas yang lebih besar dengan membelinya di toko-toko komputer dengan harga yang bervariasi.

2.Terlalu banyak aplikasi

Masih berkaitan dengan kapasitas RAM, aplikasi laptop yang terlalu banyak juga memiliki potensi yang besar untuk membuat sebuah laptop menjadi ‘Lag’ dan hang. Hal ini dikarenakan setiap aplikasi menyedot kapasitas RAM untuk dapat menjalankannya sehingga apabila aplikasi yang ada pada laptop terlalu banyak dan tidak diimbangi dengan kapasitas RAM yang besar maka kinerja laptop pun akan semakin berat dan muncullah keluhan berupa ‘Lag’ atau hang.

3.Startup program

Kali ini masih terkait dengan banyaknya aplikasi yang ada di laptop anda. Dengan banyaknya aplikasi dan program yang terinstall pada laptop maka semakin banyak juga aplikasi yang akan di launch ketika windows melakukan startup.
Startup yang dimaksud disini adalah posisi dimana laptop pertama kali dihidupkan dan menampilkan layar utama desktop kemudian akan ada beberapa aplikasi yang terbuka otomatis secara bersamaan sehingga memperberat kinerja laptop.
Oleh karena itu anda bisa melakukan non aktif program startup pada laptop dengan cara masuk ke ‘System Configuration Utility’ kemudian klik kolom ‘service and startup’ dan disitu anda dapat menonaktifkan startup pada aplikasi-aplikasi yang ada.
Kemudian untuk mempermudah anda dalam melihat aplikasi apa saja yang sedang berjalan anda dapat menggunakan ‘Prosesexplorer’ yang mana alat ini dapat melihat dan melakukan ‘Kill’ (membersihkan) terhadap aplikasi yang tidak diperlukan atau bahkan dicurigai sebagai virus.

4.Terlalu banyak temporary file
Banyaknya file-file yang bersifat sementara atau temporary file juga dapat menyebabkan kinerja dari laptop anda semakin berat sehingga terjadi ‘Lag’ / hang, untuk pengguna windows Xp anda dapat menjumpai temporary file tersebut pada Lokal Disc C, tepatnya berada di folder Documents and Setting.
Untuk mengatasi permasalahan ini anda dapat melakukan pembersihan secara manual dengan menghapus file yang ada pada lokasi Lokal Disc C tersebut. Anda juga dapat menghapusnya dengan cara menjalankan program Disk CleanUp kemudian pilihlah drive yang akan dibersihkan.

5.Terlalu banyak security program
Program Antivirus pada sebuah laptop adalah sebuah program wajib yang harus ada. Ada sangat banyak sekali program antivirus yang dapat anda download dan install, bahkan di antaranya banyak yang dapat didownload secara gratis. Namun apa jadinya jika terlalu banyak security program semacam antivirus yang terinstall di laptop anda? Tentu hal ini akan memperberat kinerja laptop.
Oleh karena itu hindari menginstall aplikasi tambahan pada laptop yang berbasis sebagai security program / antivirus, Anda cukup menginstall satu program antivirus pada laptop agar dapat bekerja secara efektif. Hal yang perlu diperhatikan sebenarnya hanyalah permasalahan update dari program itu sendiri, dengan melakukan update secara rutin maka satu program tersebut sudah sangat cukup untuk melindungi laptop anda dari serangan virus.
Anda dapat memilih program antivirus yang terpercaya dan tidak menyedot kapasitas RAM terlalu banyak seperti misalnya program Avas atau PCMAV antivirus.

6.Terdapat virus, spyware, atau malware

Musuh utama dari sebuah laptop adalah virus, oleh karena itu jika sebelumnya laptop anda sudah terserang virus atau malware maka anda dapat segera menjalankan ‘Windows safe mode’ dan segera mematikan fasilitas pada system restore. Kemudian segera lakukanlah pembersihan dengan antivirus secara keseluruhan, lalu jika dirasa laptop telah bersih dari virus anda dapat segera melakukan update pada sistem operasi untuk menstabilkan kinerja laptop.
 Baca juga : 9 Virus Paling Berbahaya dalam Sejarah Komputer

7.Sistem file corrupt
Jika laptop anda sudah terserang virus dan anda sudah membersihkannya namun dirasa laptop masih saja hang / ‘Lag’ maka problem selanjutnya biasanya muncul dari adanya beberapa sistem file yang corrupt sebagai dampak dari serangan virus sebelumnya.
Untuk mengatasi hal ini cara satu-satunya yang paling memungkinkan untuk dilakukan adalah dengan segera merepair operation system yang digunakan agar file-file yang rusak atau terinfeksi virus sebelumnya dapat segera dibersihkan.

Aplikasi Untuk Mengamankan Wifi Pribadi


1.Netcut Defender
Pertama-tama aplikasi berbayar yang terbukti ampuh untuk mengatasi retasan dari pengguna lain terhadap jaringan WiFi kita adalah aplikasi ‘Netcut defender’ yang mana akan secara otomatis memproteksi jaringan WiFi Anda dari oknum-oknum jahil.

2.Softperfect WiFi
Masih sama dengan sebelumnya, aplikasi ini adalah aplikasi yang terbukti ampuh mengamankan password WiFi dari serangan oknum tak bertanggung jawab. Aplikasi ini juga sifatnya sangat sederhana sehingga dirasa dapat digunakan oleh seluruh masyarakat.

4.Hotspot Shield
Sesuai dengan namanya yang apabila diartikan adalah dapat ‘Melindungi hotspot’ dari tangan-tangan jahil yang mencoba untuk membobol Password Anda maka disini Hotspot Shield mampu memproteksi perangkat komputer maupun laptop Anda agar tidak dapat mengalami gangguan pada koneksinya.